Fonemena pendidikan, - Diera Globalisasi
sekarang, pendidikan adalah suatu yang dibutuhka manusia sekarang, kerena
pendidikan memberikan pengetahuan tentan banyak hal.
Terlihat dari banyaknya orang tua yang rela menyekolahkan anak nya samapi tinggi2 karna sadar nya dunia pendidikan itu penting bagi masa depan nya, tapi teryata masih banyak juga orang tua yang meyuruh anak nya bekerja hanya demi makan hari ini.
Itu adalah beberapa contoh fomena pendidikan. Dan kalau kita menelusuri lebih dalam dunia pendidikan anak indonesia begitu miris, di pedalaman sana banyak yang rela berjuang demi bisa sekolah, misalnya anak disebuah desa dibanten dan pedelaman kalimatan ini.
Tapi disisilain banyak anak Sd di ibu kota yang kebelet gaul sampai-sampai mencoret2 baju saat kelulusan, merokok, dsb.
Gak heran sih, ini sebenernya bukan semata2 timbul dengan sendirinya, melaikan ada faktor pendorong tewrjadinya hal ini. Ada 2 faktor, yaitu faktor internal dan external. Faktor internal, misalnya orang tua sia anak memberikan contoh yang salah didepan anaknya, yang dingggap biasa, tapi sebenrnya memepengaruhi psikologis anak kedepan nya,sehingga timbul dan terjadinya peristiwa anak sd sudh bertingkah seperti orang dewasa. Lalu ada faktor external yaitu faktor lingkungan nya yang mungkin keras, atau sekolah nya pengaruh teman2 nya serta yang sedang merebak ini, yaitu internet dan sinetron dan acara Tv yang gk bermutu dan gk mendidik, internet itu sebenrnya baik, dan bermanfaat tapi kadang banyak orang yang meyalahgunakan nya dan mengunakan nya secara salah, lalu ada sinetro, sinetron yang hampir disetiap acara nya mengandung unsur cinta2an orng dewasa, melawan orng tua demi pacar, istri durhaka, nenek pengen naik hai, dsb. Lalu ada juga acara Tv yang gk bermutu, yg bisa merusak moral dan akhlak anak, seprti acara lawakan yag isinya merendahkan, rasis akan bentuk fisik dan lain2, ada sih acara yang bermutu, namun itu tergusr dan tersingkir dgan acara gk mutu yang berating tinggi.
Terlihat dari banyaknya orang tua yang rela menyekolahkan anak nya samapi tinggi2 karna sadar nya dunia pendidikan itu penting bagi masa depan nya, tapi teryata masih banyak juga orang tua yang meyuruh anak nya bekerja hanya demi makan hari ini.
Itu adalah beberapa contoh fomena pendidikan. Dan kalau kita menelusuri lebih dalam dunia pendidikan anak indonesia begitu miris, di pedalaman sana banyak yang rela berjuang demi bisa sekolah, misalnya anak disebuah desa dibanten dan pedelaman kalimatan ini.
Tapi disisilain banyak anak Sd di ibu kota yang kebelet gaul sampai-sampai mencoret2 baju saat kelulusan, merokok, dsb.
Gak heran sih, ini sebenernya bukan semata2 timbul dengan sendirinya, melaikan ada faktor pendorong tewrjadinya hal ini. Ada 2 faktor, yaitu faktor internal dan external. Faktor internal, misalnya orang tua sia anak memberikan contoh yang salah didepan anaknya, yang dingggap biasa, tapi sebenrnya memepengaruhi psikologis anak kedepan nya,sehingga timbul dan terjadinya peristiwa anak sd sudh bertingkah seperti orang dewasa. Lalu ada faktor external yaitu faktor lingkungan nya yang mungkin keras, atau sekolah nya pengaruh teman2 nya serta yang sedang merebak ini, yaitu internet dan sinetron dan acara Tv yang gk bermutu dan gk mendidik, internet itu sebenrnya baik, dan bermanfaat tapi kadang banyak orang yang meyalahgunakan nya dan mengunakan nya secara salah, lalu ada sinetro, sinetron yang hampir disetiap acara nya mengandung unsur cinta2an orng dewasa, melawan orng tua demi pacar, istri durhaka, nenek pengen naik hai, dsb. Lalu ada juga acara Tv yang gk bermutu, yg bisa merusak moral dan akhlak anak, seprti acara lawakan yag isinya merendahkan, rasis akan bentuk fisik dan lain2, ada sih acara yang bermutu, namun itu tergusr dan tersingkir dgan acara gk mutu yang berating tinggi.
0 komentar:
Posting Komentar